KEMBALIKAN MARWAH PANCASILA SEBAGAI DASAR BERBANGSA DAN BERNEGARA

Memasuki era globalisasi ini, pengaruh berbagai ideologi dunia mulai meminggirkan ideologi Pancasila, bahkan Pancasila telah dikubur oleh bangsanya sendiri di tanah kelahirannya. Pernyataan itu merupakan akumulasi dari kondisi masyarakat sekarang yang sudah tidak peduli lagi dengan Pancasila serta nilai-

nilai luhurnya. Era Reformasi membuat Pancasila sebagai Dasar Negara kurang mendapat tempat dalam kehidupan masyarakat.Kondisi itu sungguh memprihatinkan. Bangsa Indonesia harus kembali mengembangkan nilai-nilai ideal Pancasila sebagai karakter bangsa. Untuk itu, penyelenggara Negara dan

warga mesti mensosialisasikan dasar Negara secara lebih kreatif sehingga menghasilkan pikiran, sikap, dan tindakan sesuai kelima sila itu.

Hasil dari diskusi rutin “HIMPUNAN JURUSAN MAHASISWA ILMU POLITIK UNIVERSITAS BUNG KARNO” pada tanggal 19 Januari 2017 menanggapi Situasi Nasional saat ini merasa prihatin atas kegagalan pemerintah dalam mengangani Situasi Nasional dalam kehidupan berbangsa dan bernegara masyarakat Indonesia, yang satu sama lainnya di adu domba dengan kepentingan kelompok yang mengatas namakan agama dan menjadikan dalil-dalil agama dalam ranah politik. Maka dari itu sangat di rasa penting Mahasiswa khususnya Ilmu Politk untuk mengambil bagian untuk menyelamatkan NKRI melalui mimbar-mimbar bebas terkait keresahan Mahasiswa Khususnya Rakyat Indonesia.

Tuntutan / Pernyataan Sikap

1. Selamatkan NKRI.

2. Kembalikan UUD 1945 ASLI.

3. Kembalikan marwah Pancasila sebagai dasar berbangsa dan bernegara